Translate

Sabtu, 09 Maret 2013

Sejarah klub Manchester United "The Red Devils"


           [logo-mu.jpg]

"Manchester United"
Klub ini pertama kali dibentuk dengan nama Newton Heath Lancashire and Yorkshire Railway Football Club (Newton Heath L&YR F.C.) pada tahun 1878 oleh para pekerja rel kereta api di Newton Heath.
Mereka bermain di sebuah lapangan kecil di North Road, dekat stasiun kereta api Piccadilly Manchester selama 15 tahun, sebelum pindah ke Bank Street di kota dekat Clayton pada tahun 1893. Kostum tim berwarna hijau emas.

                            [newton-heath.jpg]

Tim sudah menjadi anggota Football League setahun sebelumnya (1891-1892) dan mulai memutuskan hubungannya dengan stasiun kereta api, menjadi perusahaan mandiri, mengangkat seorang sekretaris perkumpulan, dan menghapus nama belakang "L&YR" menjadi Newton Heath FC saja.

Pada tahun 1902, tim nyaris bangkrut dengan utang lebih dari £2500. Lapangan Back Street mereka telah ditutup. Sebelum tim bubar, mereka menrima investasi dari J.H. Davies, direktur Manchester Breweries.

Awalnya, kapten tim, Harry Stafford, memamerkan anjing St. Bernard miliknya. kemudian, Davies memutuskan untuk membeli anjing itu. Stafford menolak, tapi dia berhasil mempengaruhi Davies untuk menanamkan modal untuk tim dan menjadi chairman tim.

Setelah itu, mereka mengadakan rapat untuk mengganti nama klub. Manchester Central dan Manchester Celtic adalah nama yang diusulkan. Namun, Louis Rocca, seorang imigran muda asal Italia, mengusulkan nama Manchester United.

Usul Rocca pun disetujui dan nama Manchester United resmi dipakai pada 26 April 1902. Davies juga memutuskan untuk mengganti warna tim dari hijau emas menjadi merah putih sebagai warna tim Manchester United.

                          [ManUnited1905-1906.jpg]

Pada musim 1905-1906, mereka akhirnya promosi ke Divisi I setelah finish diurutan kedua Divisi II (foto atas). Musim pertama mereka di Divisi I menempati urutan ke-8 di klasemen. Pada akhirnya, mereka memenangkan gelar liga pertamanya pada tahun 1908.

Dua tahun kemudian, mereka memenangkan trofi Liga di Divisi I untuk kedua kalinya pada musim 1910-1911. United pindah ke lapangan barunya di Old Trafford. Mereka memainkan pertandingan pertamanya di Old Trafford pada tanggal 19 Februari 1910 melawan Liverpool.

Sekian dan terimakasih. . GGMU
-[Hanan73]-

Sumber : [Wikipedia]
»»  READMORE...

Jumat, 08 Maret 2013

Biografi 'A Day To Remember"




A Day To Remember  adalah Band Rock yang berasal dari Ocala, Florida. Didirikan pada 2003 oleh Gitaris Tom Denny dan Drummer Bobby Scruggs, band ini telah merilis empat album studio, sembilan single dan delapan video musik. Mereka menjadi meledak terkenal karena penggabungan yang tidak biasa dalam warna gaya bermusik, karna mereka menggabungkan gaya Metalcore dan Pop Punk yang di gabungkan menjadi satu dan hasilnya sangat keren. 



Dan McKinnon adalah scream vokal A Day To Remember. Dengan Genre Metal Core, Post-Hardcore, dan juga Pop-Punk atau banyak juga yang sering menyebutnya EMO, Pastinya semua itu di dukung oleh suara vokalis kedua / backing vokal yang saat ini masih dipegang oleh Neil Westfall yang berposisi sebagai Rytm Guitar juga.

Dan seiring berjalanya waktu pada formasi awal mereka yakni : 


 Jeremy Mckinnon - Lead Vocals


 Tom Denney - Lead Guitar Backing Vocal


 Neil Westfall - Gitar , Vokal Latar


 Joshua Woodard - Gitar Bass


Brandon Roberts – Drum 

Dalam perjalanan karir di dunia music mereka mengalami perubahan pada posisi drum yang semula di isi Brandon Robert di gantikan oleh Bobby Scruggs, dan Bobby Scruggs mengisi posisi drum dari tahun 2003 yang akhirnya pada tahun 2006 di gantikan lagi posisinya oleh Alex Shelnutt hingga sekarang.
Pada Januari 2008 mereka melakukan tour ke inggris untuk pertama kalinya, dan pada tahun yang sama  di Kerrang! Awards 2008 mereka dinominasikan untuk kategori "Best International Newcomer" tapi sayang mereka kalah dari Black Tide (Band Heavy Metal dari Miami Florida).
Setelah itu, ‘’A Lengthy Tour’’-nya Band Silverstein (Band Post Hard-Core dari Burlington, Ontario, Kanada) mereka  main sebagai band pembuka bersama  The Devil Wears Prada, dan Protes Hero (tapi waktu turun tur digantikan oleh  A Lullaby Statis).
Mereka kemudian mereka main di Verizon Amphitheatre dalam acara yang bertajuk The Bamboozle Left  pada 6 April di Irvine, California, mereka juga main di Bamboozle Festival  di  East Rutherford, New Jersey pada tanggal 3 dan 4, serta di Download Festival di bulan Juni, dan tampil di Vans Warped Tour 2008 . Sebelum bermain Download Festival, mereka melakukan tur ke Inggris dengan The Devil Wears Prada dan Alesana di The Road To Download Tour.  Pada pertengahan 2008, mereka tampil juga di  "Tour Easycore" bersama dengan New Found Glory, Four Year Stronge, Crime In Stereo and International Superheroes Of Hardcore.
Memasuki tahun 2009 pergantian formasipun di lakukan karna Tom Denney – Lead Guitar Backing Vocal memutuskan untuk mengundurkan diri dengan alasan ia ingin lebih fokus pada pernikahannya, keluarga,  studio rekamannya dan rencana untuk bersolo karir, Terlepas dari hengkangnya dari band, dia masih akan tetap menjadi bagian dari proses penulisan materi baru di A Day To Remember. Dan di gantikan oleh Kevin Skaff, mantan Personil dari Four Letter Lie (Post-Hardcore Band dari Minneapolis, Minnesota.
tanggal 16 Desember 2009, mereka merilis lagu liburan yang berorientasi sebagai single berjudul "Right Where You Want Me to Be" Sebuah video juga dibuat untuk lagu dan dirilis melalui SantaMosh.com.


 ( ini saat mereka  perform at Peace and Love in Borlänge 2010 )

Di awal tahun 2011 tepatnya tanggal 6 Januari, mereka memamerkan secara resmi video musik untuk single pertama yang diambil dari album, "All I Want" melalui MTV Premier.




Seminggu setelahnya 11 Januari 2011, mereka membuat debut TV nasional mereka, saat melantukan lagu "All I Want" dan "Better Off This Way" di acara Jimmy Kimmel Live!.  Dan di lanjutkan Pada tanggal 7 Juni 2011, band ini merilis video musik untuk single kedua dari Album - "All Signs Point to Lauderdale"



Dan formasi yang bertahan sampai saat ini adalah :

Jeremy Mckinnon - Lead Vocals (Sejak 2003)
Neil Westfall - Gitar , Vokal Latar (Sejak 2003)
Joshua Woodard - Gitar Bass (Sejak 2003)
Alex Shelnutt - Drum (Sejak 2006)
 Kevin Skaff - Lead Guitar Backing Vocal, (Sejak 2009)



Kebanyakan dari mereka yang Penggemar dan kritikus telah menggambarkan campuran musik  ini sebagai Pop-Mosh dan Popcore, Metalcore,  Pop punk, Post-Hardcore, dan Emo-Pop, dan Ketika ditanya dalam sebuah wawancara dengan Absolute Punk tentang music mereka, Jeremy McKinnon pun menyatakan:


 

 “ It's weird. See it's funny because we have been doing this for so long. When we started, this shit was not cool. EVERYONE told us mixing the two genres wouldn't work. Hell, a lot of people still feel that way. We’ve just always played what we wanted to hear, and to be honest people weren't doing it back then. We loved pop punk, we loved hardcore bands, and we couldn’t decide what to be. So we said fuck it. Let’s do them both. ”
—Jeremy McKinnon

Simak salah satu video klipnya nih : ADTR - Have Faith In Me




Discography


2005 And Their Name Was Treason

* Released: May 10, 2005
* Label: Indianola Records

Track listing

No. Title Length
1. "Intro" 0:42
2. "Heartless" 2:45
3. "Your Way with Words Is Through Silence" 3:53
4. "A Second Glance" 2:53
5. "Casablanca Sucked Anyways" 2:57
6. "You Should Have Killed Me When You Had the Chance" 3:34
7. "If Looks Could Kill" 3:18
8. "You Had Me at Hello" 4:29
9. "1958" 4:29
10. "Sound the Alarm" 1:49

2007 For Those Who Have Heart

* Released: January 23, 2007
* Label: Victory Records

Track listing

No. Title Length
1. "Fast Forward to 2012" 1:33
2. "Speak of the Devil" 3:23
3. "The Danger in Starting a Fire" 3:02
4. "The Plot to Bomb the Panhandle" 4:04
5. "Monument" 3:48
6. "The Price We Pay" 2:43
7. "Colder Than My Heart, If You Can Imagine" 4:03
8. "Show 'Em the Ropes" 3:23
9. "A Shot in the Dark" 3:52
10. "Here's to the Past" 3:59
11. "I Heard It's the Softest Thing Ever" 4:06
12. "Start the Shooting" 4:44
13. "Since U Been Gone" 3:18
14. "Why Walk on Water When We've Got Boats" 1:54


2009 Homesick

* Released: February 3, 2009
* Label: Victory Records

Track listing

All songs written and composed by A Day to Remember.
No. Title Length
1. "The Downfall of Us All" 3:26
2. "My Life for Hire" 3:33
3. "I'm Made of Wax, Larry, What Are You Made Of?" (Featuring Mike Hranica of The Devil Wears Prada) 3:00
4. "NJ Legion Iced Tea" 3:31
5. "Mr. Highway's Thinking About the End" 4:15
6. "Have Faith in Me" 3:08
7. "Welcome to the Family" (Featuring Vincent Bennett of The Acacia Strain) 3:00
8. "Homesick" 3:56
9. "Holdin' It Down for the Underground" 3:23
10. "You Already Know What You Are" 1:27
11. "Another Song About the Weekend" 3:45
12. "If It Means a Lot to You" (Featuring Sierra Kusterbeck of VersaEmerge) 4:03



2010 What Separates Me from You

* Released: November 16, 2010
* Label: Victory Records

Sekian dan terimakasih
-[Hanan73]-

sumber : dari wikipedia dan berbagai sumber


»»  READMORE...

Kamis, 07 Maret 2013

Biografi "REVENGE THE FATE"


                             REVENGE THE FATE dibentuk pada 5 Juli 2009. Sampai sekarang dengan formasi :

- Anggi (Vocals)
- Sona (Bass, Vocals)
- Richi (Guitar)
-Chikal (Guitar)
- Zaky (Drums)

Genre mereka adalah Deathcore /Metalcore. Nama Revenge The Fate memiliki filsafat, Ini adalah tentang ambisi untuk mengubah nasib buruk menjadi lebih baik. Pada Desember 2010 band ini merilis album demo mereka dengan lima lagu, Ambisi, Poseidon, All Broke By Hate, The End Of My Heart, dan Departure Of Assiah. Dan pada tahun 2011 mereka mengaeluarkan sigle berjudul Damascus.

Pict :





Download  lagunya juga ya :
1. The End Of My Heart
2. All Broke By Hate
3. Poseidon
4. Ambisi
5. Departure Of Assiah
6. Damascus

Sekian dan terimakasih
[Hanan73]
»»  READMORE...

Rabu, 06 Maret 2013

Biografi "Bring Me The Horizon"


                                          
Bring Me The Horizon adalah sebuah band deathcore, asal Sheffield,Yorkshire.UK. Band ini dibentuk pada tahun 2004. mereka terinspirasi dari film yang bertemakan bajak laut, yaitu pada kata-kata Jack Sparrow : "Now Bring Me That Horizone", yang kemudian kata "That" diganti dengan "The", akhirnya resmi menjadi " Bring Me The horizon". Album mereka yang bertitle “Count your blessing” yang klo ga salah dirilisnya pada tahun 2006, rupanya cukup sukses dan berhasil mengambil hati para pecinta musik metal/deathcore.soalnya band ini memliki penggemar yang luar biasa seperti avenged sevenfold, As I Lay Dying, dan banyak band metalcore/deathcore lainnya yang udah pada terkenal.

Genre / aliran musik BMTH awalnya adalah deathcore tapi ada yang bilang juga sich scream emo…!!! namun sekarang cenderung lebih ke metalcore. Kalau aliran yang kayak gitu pastinya lagu berontak. Jadi yang ga suka musik beginian kayaknya ga perlu ndengerin, soalnya yaaa gitu deh.. berantakan. Tapi banyak kok cowo maupun cewe yang sangat menggemari musik semacam ini.


Lagipula dalam scene musik memang sarat dengan fashion dan trend. tapi jangan pula hanya dari tampilannya saja. coba dengarkan musik mereka. sangat menarik dan cukup matang. Jadi buat apa kita mempersoalkan soal dandanan segala. Buat apa kita saling menghujat ? padahal kita masih dalam satu genre yang sama. bukankah harusnya saling mengsuport

Hal yang kurang baik untuk ditiru: vokalis BMTH Oliver Sykes ternyata ’seorang pemuda yang bermasalah’. Dia sempat dibawa ambulance karena ada keributan dengan band underground – metal Architecths. Sam carter vokalis Architechts menghajar habis si begal itu. Siapa yang memulainya duluan saya ga tahu pasti. Pokoknya jangan sampe ditiru deh yang kayak gini.

Tapi sayang banget si Curtis Ward ga bisa tampil bareng lagi sama BMTH. Dikarenakan padatnya jadwal konser. Sehingga mereka tidak sempat berkumpul dengan sanak keluarga mereka. Hal itu-lah yang mendorong keinginan curtis untuk meninggalkan BMTH. Karena ia lebih mementingkan keluarga ketimbang band. Semoga apa yang dipilih curtis adalah jalan yang terbaik bagi dia. tapi pengganti Curtis Ward adalah Jona Weinhofen yang sangat multi talent, seperti penguasaan pada alat musik rhythm guitar, keyboards, bahkan vocals.

Untuk lebih jelasnya tentang penggantian personil, silahkan lihat aja dech di website resminya www.bringmethehorizon.co.uk.

Anggota Bring Me The Horizon :

- Matt Nicholls (drums)

- Lee Malia (gutars)

- Curtis Ward (guitars) diganti dengan Jona Weinhofen (2009)

- Matt Kean (bass)

- Oliver Sykes (vokal).


Pergantian formasi personil BMTH

 
 Formasi Baru




Discografi Album Bring Me The Horizon :
- Count Your Blessing (2006)
- Suicide Season (2008)
- There is hell, Believe Me I'v Seen It. There is Heaven, Let's Keep it a Secret (2010)

Penghargaan :
- Best British New Comer (2006)
- Best Album (2011)

Pict-Pict :









Bring Me The Horizon - Chelsea Smile Live In Jakarta 2011


Sekian dan terimakasih
[Hanan73]

Sumber : Wikipedia

»»  READMORE...

Sinopsis film "SuckSeed"

   Film ini bertema tentang mimpi remaja, persahabatan, percintaan yang disajikan dalam musikalisasi lagu-lagu rock populer. Pada film ini juga ditampilkan potongan-potongan akting beberapa musisi terkenal yang membuat film ini semakin jenaka dan unik. Latar belakang tempat yang dipakai sepanjang film ini sangat sederhana yang justru membuat film ini begitu lugas menggambarkan kehidupan remaja di wilayah pinggiran Thailand.

   Cerita berawal dari sebuah kelas seni musik di sekolah dasar. Satu persatu murid menunjukan kemampuan menyanyinya. Sampai pada giliran Ped (Jirayu La-ongmanee) yang tidak memiliki minat pada musik akhirnya hanya berdiri diam di depan kelas. Ern (Nattasha Nauljam) teman sekelas Ped yang pada saat itu duduk di bangku tepat di depan Ped berdiri berusaha membantu dengan mengucapkan sebuah lirik lagu rock. Ped yang memang tidak tahu tentang musik akhirnya mengikuti Ern dengan meneriakan lirik-lirik yang diberitahukan padanya. Adegan memalukan ini ternyata justru membuat Ped ingin mengenal Ern lebih dekat.
    Ern mempunyai kecintaan yang besar pada musik. Karena keluarganya mempunyai sebuah toko musik tidak heran dia sudah begitu mengenal dengan yang namanya musik. Sejak kejadian memalukan yang dialami Ped di pelajaran seni musik, Ern mulai berbagi kecintaannya pada musik. Dia pun tak ragu untuk meminjamkan kaset lagu rock yang gagal dinyanyikan oleh Ped.
     Ped mulai yakin perasaan sukanya pada Ern bertekad untuk menunjukannya dengan memberi kaset yang berisi rekamana suaranya dengan menyanyikan lagu rock yang sempat gagal dia nyanyikan pada kelas seni musik. Malam harinya Ped pergi menuju toko musik milik keluarga Ern. Sampai di sana ternyata toko sidah tutup. Pantang menyerah, Ped berusaha menelpon rumah Ern. Sayang, bukan Ern yang menjawab telepon dari Ped, tapi justru dia kena marah ayah Ern karena menelpon malam-malam. Alih-alih memberi tahu namanya pada ayah Ern, karena ketakutan dia justru mengaku bernama Kung, yang tidak lain adalah nama sahabat Ped di sekolah.

Esok harinya di sekolah beredar gosip bahwa Kung (Pachara Chirathivat) naksir Ern karena semalam dia menelpon ke rumah Ern. Jelas cuma Ped satu-satunya orang yang tahu bahwa gosip itu tidak benar. Tapi dia hanya memilih diam apalagi setelah melihat reaksi marah Ern kepada Kung. Erna marah pada Kung karena sudah berani menelponnya malam-maam dan membuat teman-teman di sekolah menggodanya.
Sebenarnya Ped ingin mengaku kejadian yang sebenarnya tapi ternyata hari itu rupanya menjadi hari terakhir Ern di sekolah itu. Karena dia dan keluarganya akan pindah ke Bangkok.

  Tiba pada masa SMA, Ped dan Kung masih saja satu sekolah. Suatu hari di sekolah mereka kedatangan murid baru. Murid baru itu tidak lain dan tidak bukan adalah Ern. Pertemuan kembali mereka bertiga ini dibuka dengan obrolan mengingat kejadian-kejadian konyol ketika mereka masih SD dulu.

  Kung yang pada awalnya ingin membentuk sebuah band dengan Ped dan Ex karena selalu merasa kalah pada saudara kembarnya (Kay, leader band sekolahnya) setelah bertemu Ern dan terpesona pada pandangan pertama akhirnya merubah niatnya untuk membentuk band. Dia mantab untuk membentuk sebuah band bukan lagi untuk bersaing tapi untuk mendekati Ern. Ped yang memang pendiam dan cenderung tunduk pada dominasi sahabatnya, Kung, selalu ikut-ikut saja dan mendukung apa yang Kung lakukan. Apalagi setelah sekian lama dia tak menyangka akan bertemu lagi dengan Ern.
 Ped, Kung, Ex dan Ern bersama-sama membangun sebuah grup band. Namun cerita mengalir tidak hanya dengan kejenakaaan tokoh tapi juga diwarnai dengan kisah cinta segitiga antara Ern, Ped dan Kung. Ped yang selalu diam, masih juga membisu soal rasa sukanya pada Ern bahkan sahabatnya, Kung, pun tidak tahu tentang hal ini. Berbeda dengan Kung, dia yang penuh spontanitas tanpa ragu menyatakan rasa sukanya pada Ern, namun sayangnya di ditolak.
  Ped yang sudah menyerah dan mengalah karena tahu sahabatnya menyatakan rasa pada Ern jelas tidak menyangka kalau Kung justru ditolak oleh Ern. Lepas penolakan Ern terhadap Kung, jelas membuat Kung marah. Tanpa pikir panjang, Ern dia keluarkan dari band. Tujuan band pun berubah menjadi pelampiasan laki-laki yang patah hati. Meski tanpa Ern band mereka yang mereka beri nama “Suckseed” itu tetap berusaha mengikuti ajang lomba band “Hotwave” dengan membuat lagu rock yang bercerita tentang patah hati.
  Sejak Ern tidak bergabung dengna band Kung, Ped justru lebih sering menemui Ern. Pernah suatu malam Ern menelpon Ped dan menanyakan apakah Ped menyukainya, tapi Ped malah menjawab tidak. Menyesal dengan jawabannya, Ped langsung meluncur ke rumah Ern. Di sana dia menceritakan tentang kesalahpahaman tentang telepon ketika mereka masih SD dulu bahwa saat itu dia berniat memberikan kaset dengan rekaman suaranya. Ped pun bilang kalau di amenulis lirik cinta untuk Ern yang pada saat itu langsung Ern buatkan melodinya. Malam itu keduanya pun saling mengakui rasa suka masing-masing.
  Jalan cerita selanjutnya pun sangat mudah ditebak. Ped menyembunyikan hubungannya dengan Ern dari Kung karena takut menyakiti perasaan Kung yang sedang patah hati. Meski begitu balutan komedinya cukup segar dan bisa membuat ketawa.
  Hubungan persahabatan Ped dengan Kung maupun percintaaan Ped dengan Ern berjalan dengan baik. Sampai pada hari-H penampilan mereka di lomba band “Hotwave”. Band Ern yang bernama Arena dimana salah satu anggotanya adalah saudara kembar Kung ternyata membawakan lagu yang diciptakan Ped untuk Ern. Ped tidak tahu tentanghal ini sebelumnya. Tentu Kung lebih kaget lagi, dia tidak merasa dikhianati sahabatnya. Puncaknya pada saat mereka tampil di panggung Kung urung menyelesaikan lagunya. Dia justru memilih pergi meninggalakan teman bandnya.
Sejak kejadian di ajang lomba band “Hotwave” sampai kelulusan hubungan Ped—Kung dan Ped—Ern semakin renggang. Dengan alasan tidak mau merusak persahatannya dengan Kung, Ped memutuskan hubungannya dengan Ern. Tapi malangnya Ped dan Kung tidak pernah bicara lagi sejak itu.

 Sejak lulus SMA, Ped, Kung dan Ern tidak pernah bersama-sama lagi. Ped dan Kung tidak pernah melanjutkan karir band mereka. Hanya Ern bersama Kay di Band Arena yang akhirnya berhasil membuat album dan menjadi cukup terkenal. Melihat sampul album The Arena dengan foto Ern diterpajang di sana menimbulkan keberanian Ped untuk kembali bertemu Ern di acara reuni SMA mereka.



Di acara reuni SMA, Ped juga bertemu kembali dengan Kung. Di sini dia ingin memulai lagi berbicara dengan Kung. Karena ternyata reaksi Kung masih dingin, Ped nekat naik ke atas panggung danmulai menyanyikan lagu rock yang pernah diciptakan oleh bandnya, Suckseed. Pada awalnya Kung berjalan menjauhi panggung, penonton akan dibuat mengira bahwa hati Kung sudah mengeras terhadap sahabatnya itu. Tapi ternyata Kung justru mengambil gitar dari Kay dan berlari menghampiri Ped dan mulai bernyanyi bersama. Semua yang ada di acara itu pun dibuat terharu dengan persahabatan mereka. Lalu pda akhir film diceritakan Ern, Ped, Kung dan Ex kembali membentuk band Suckseed.
»»  READMORE...

Biografi "Pee Wee Gaskins"

                                       


          Pee Wee Gaskins adalah salah satu kelompok musik asal Indonesia. Personil Pee Wee Gaskins terdiri dari Alditsa Sadega (bass, vokal), Fauzan (gitar, vokal), Reza Satiri (synthesizer), Renaldy Prasetya (drum), dan Harry Pramahardhika (gitar). Para penggemar band ini biasa disebut Party Dork, Dorkzilla, dan Tatiana, mereka juga dibenci oleh sebagian orang yang disebut Anti Pee Wee Gaskins, atau sering disingkat APWG, atas alasan yang tidak jelas.




          Hingga saat ini mereka telah merilis 3 album, yaitu Stories from Our High School Years (2008), The Sophomore (2009), Ad Astra Per Aspera (2010), dan You and I Going South EP (2012).


          Sebagai admin, saya juga suka dengan lagu - lagu mereka contohnya "Sebuah Rahasia", "Dibalik Hari Esok " ,"Selama Engkau Hidup", dan "Dibalik Mata Sang Garuda". Jadi sesama anak bangsa kita harus  saling mengharah salah satu kelompok musik asal Indonesia. Personil Pee Wee Gaskins terdiri dari Alditsa Sadega (bass, vokal), Fauzan (gitar, vokal), Reza Satiri (synthesizer), Renaldy Prasetya (drum), dan Harry Pramahardhika (gitar). Para penggemar band ini biasa disebut Party Dork, Dorkzilla, dan Tatiana, mereka juga dibenci oleh sebagian orang yang disebut Agai karya masing - masing. Jangan ada permusuhan antara sesama anak bangsa. Karena itulah yang menyebabkan perpecahan. 


Ini dia Profil personil Pee Wee Gaskins :

 Dochi
foto dochi pee wee gaskins
Nama lengkap : Alditsa Sadega
Lahir : Jogja, 26 Desember 1985
Posisi di band : Vokalis, Bass
Makanan Favorit : Bebek


Sansan
foto Sansan Pee Wee Gaskins
Nama : Fauzan
Lahir : Jakarta, 7 Januari 1986
Posisi band : Vokalis, gitaris
Makanan Fav : Tongseng


Eye
foto Eye Pee Wee Gaskins
Nama Lengkap : Harry Pramahardhika
Lahir : Jakarta, 12 Agustus 1985
Posisi di Band : Bassist
Makanan Fav : Seafood


Omo
foto Omo Pee Wee Gaskins
Nama Lengkap : Reza Satiri
Lahir : Jakarta, 20 Agustus 1988
Posisi di band : Synthesizer
Makanan Fav : Nasi goreng


AldyKumis
foto Aldy Kumis Pee Wee Gaskins
Nama lengkap : Renaldy Prasetya
Lahir : Jakarta, 21 Juli 1990
Posisi di band : Drummer
Makanan Fav : Nasi

Sekian dan terimakasih
-[Hanan73]-
»»  READMORE...